Kerjanya
  • Home
  • Kesehatan
  • Resep
  • Aplikasi
  • Hukum
  • Unduh
Kerjanya » Kesehatan » Penyakit » Osteoartritis Lutut

Osteoartritis Lutut

Penulis : Natharina Yolanda Tanggal : 2014-10-12
Daftar isi
  • Osteoartritis lutut adalah
  • Gejala klinis
  • Penyebab
  • Pengobatan

(c) DTKUTOO - Fotolia.comOSTEOARTRITIS LUTUT ADALAH

Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi di mana terjadi kerusakan jaringan penyambung sendi yang diikuti proses pembengkakan dan pembentukan tulang atau tulang rawan baru pada sendi. OA disebut sebagai penyakit degeneratif kronik, yang berarti berkaitan dengan proses penuaan. OA merupakan penyakit sendi yang paling banyak terjadi. Perkembangan penyakit OA cenderung lambat, terjadi dalam beberapa tahun atau dekade. Kemungkinan menderita OA meningkat seiring bertambahnya usia.

GEJALA KLINIS

OA bisa mengenai sendi apa saja, namun umummya sendi yang tekena adalah sendi penahan beban,  seperti panggul, lutut, tulang belakang, serta jari tangan dan kaki. OA umumnya asimetris (tidak terkena pada sendi yang sama sisi kanan dan kiri). Gejala dan tanda OA antara lain:

  • Nyeri sendi yang terlokalisasi, tajam, dan terasa dalam. Umumnya nyeri diperberat dengan gerakan sendi dan membaik dengan istirahat atau obat anti-nyeri; namun pada tahap lanjut, nyeri menjadi menetap dan tidak respon terhadap obat.  Pada tahap lanjut, dapat terjadi nyeri malam hari yang mengganggu tidur. Semakin banyak sendi digunakan, nyeri sendi semakin hebat. Sendi terkait nyeri jika digerakkan atau ditekuk;
  • Kaku sendi setelah beberapa lama tidak digerakkan (misalnya setelah bangun tidur atau menyetir mobil) yang <30 menit;
  • Hambatan/keterbatasan gerakan sendi;
  • Ketidastabilan sendi sehingga penderita sering jatuh;
  • Perubahan gaya jalan (pincang); gejala ini berkaitan dengan rasa nyeri pada sendi yang berfungsi sebagai tumpuan berat badan seperti lutut, sendi paha, dan tulang belakang;
  • Pembesaran/pembengkakan sendi;
  • Kelainan bentuk sendi;
  • Penonjolan tulang yang merupakan hasil pembentukan tulang baru. Penonjolan ini tidak nyeri, namun menghambat gerakan;
  • Pada tahap lanjut dapat menyebabkan kelainan bentuk tulang, pembesaran tulang, atau pergeseran sendi.

 

PENYEBAB

Penyebab OA bersifat multifaktorial. Stres beban berkepanjangan pada sendi ditambah dengan perubahan komposisi sendi pada usia lanjut menjadikan faktor usia sebagai faktor yang paling berperan. Selain itu, terdapat beberapa faktor risiko OA lain seperti: obesitas, trauma, keturunan, pekerjaan yang menimbulkan beban berulang pada sendi, kelainan pertumbuhan sendi, dan riwayat penyakit peradangan sendi.

PENGOBATAN

Tujuan pengobatan adalah mengontrol nyeri, mempertahankan atau memperbaiki mobilitas dan fungsi sendi, serta memperbaiki kualitas hidup. Obat yang dapat diberikan untuk mengurangi nyeri adalah obat anti-nyeri golongan non-opiat (asetaminofen), golongan anti – inflamasi non – steroid (ibuprofen, meloxicam, naproxen, celecoxib), atau salep capsaicin. Asetaminofen merupakan pilihnan pertama untuk nyeri ringan sampai sedang tanpa tanda peradangan. Jika asetaminofen tidak berefek atau terdapat peradangan, digunakan obat anti – inflamasi non – steroid. Selain itu, juga dapat digunakan obat golongan Disease Modifying Anti Osteoarthritis Drugs (DMAOD) yang berfungsi merangsang perbaikan sendi, sperti tetrasiklin, asam hialuronat, glikosaminoglikan, kondrotin sulfat, dan vitamin C. Jika obat – obatan tersebut tidak mengurangi gejala, maka dapat dilakukan tindakan bedah.

BACA JUGA

  • Penyebab penyakit degeneratif
  • Radang sendi
  • Kutil
  • Nyeri punggung

tweet

Iklan

Populer

  • AndroidPlantas Vs Zombies apk

    AndroidPlantas Vs Zombies apk

    24/08/2017
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2012-2025, All Rights Reserved. | Kerjanya.net