Kerjanya
  • Home
  • Kesehatan
  • Resep
  • Aplikasi
  • Hukum
  • Unduh
Kerjanya » Kesehatan » Obat » Sermion 30 Mg

Sermion 30 Mg

Penulis : Prapanca Nugraha Tanggal : 2014-05-13
Daftar isi
  • Indikasi dan kontraindikasi
  • Efek samping
  • Dosis

(c) GinaSanders Fotolia.comINDIKASI DAN KONTRAINDIKASI

Sermion 30 mg merupakan obat yang mengandung Nicergoline 30 mg yang berfungsi sebagai obat nootropik. Nicergoline merupakan zat derivatif dari ergot, ergot merupakan genus jamur yang bersifat parasit pada beberapa tanaman gandum. Nicergoline digunakan sebagai obat nootropik atau obat pintar, nutrisi pintar, peningkat fungsi kognitif atau pemcau otak. Nicergoline digunakan untuk meningkatkan fungsi otak dan kemampuan otak. Nicergoline bekerja dengan cara menstimulasi aksi alpha-adrenolitik yang akan meningkatkan metabolism otak. Sirkulasi arterial otak, penggunaan glukosa dan oksigen juga meningkat, serta resistensi pembuluh darah menurun. Kerja Nicergoline di otak akan meningkatkkan agilitas mental, persepsi dan konsentrasi serta ketelitian. 

Penggunaan awal Nicergoline adalah sebagai obat vasoaktif yang meningkatkan fungsi pembuluh darah terutama pada otak, akan tetapi seiring perjalanan waktu fungsi dan efektifitas dari Nicergoline menunjukkan fungsi yang lebih kompleks. Penelitian menggunakan Nicergoline yang sedang berjalan adalah fungsi Nicergoline pada pasien dengan demensia, penyakit Alzheimer dan gangguan kognitif serta perilaku lainnya. Nicergoline dapat digunakan pada kondisi penurunan fungsi otak yang disebabkan adanya gangguan pada metabolit vaskular. Nicergoline juga dapat menurunkan resistensi vaskular pada paru-paru dan meningkatkan aliran darah pada alat gerak. Nicergoline juga memiliki peran dalam mencegah pengumpalan darah (antikoagulan). Nicergoline pada percobaan dengan menggunakan hewan dapat meningkatkan pertumbuhan serabut saraf pada otak yang menua.

Sermion dapat digunakan pada keadaan seperti:

  1. Gangguan metabolit pembuluh darah akut dan kronis;
  2. Thrombosis pada pembuluh darah;
  3. Penyakit yang menyerang pembuluh darah seperti penyakit Raynaud;
  4. Migren yang disebabkan gangguan vaskular;
  5. Gangguan koagulasi platelet yang meningkat;
  6. Kerusakan pada pembuluh darah retina karena sumbatan, degenerasi makular dan pengerasan (kaku) pembuluh darah pada retina;
  7. Gangguan konduktif pada sistem pendengaran yang menyebabkan gangguan keseimbangan atau pusing.

 

Sermion tidak diindikasikan pada pasien dengan penyakit seperti hipertensi berat, serangan migren akut, penyakit jantung, dan pasien yang memiliki gangguan pembekuan darah.

EFEK SAMPING

Efek samping langsung yang dapat muncul ketika mengkonsumsi Sermion adalah mual, muntah, ruam kemerahan, bradikardia, nyeri perut, hipotensi dan pusing. Pada penggunaan dosis tinggi dapat meingkatkan nafsu makan, agitasi, diare dan keringat berlebih.

DOSIS

Penggunaan Sermion dapat dimulai dengan dosis rendah sehari 1 tablet 30 mg, dan bisa ditingkatkan hingga 2 kali satu tablet 30 mg.

BACA JUGA

  • Cari : obat yang di indikasikan untuk memperbaiki gangguan fungsi konitif adalah
  • Dextromethorphan
  • Amoksisilin
  • Cefadroksil
  • Ambroksol

tweet

Iklan

Populer

  • AndroidPlantas Vs Zombies apk

    AndroidPlantas Vs Zombies apk

    24/08/2017
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2012-2025, All Rights Reserved. | Kerjanya.net